Saya tinggal di sebuah desa, namaya "Desa Teko". Desa Teko adalah salah satu dari 15 desa di Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Jarak tempuh dari desaku ke kecamatan Sekitar 10 menit dengan kendaraan bermotor. Sedangkan ke kota kabupaten ditempuh Sekitar 30 menit. Desaku Sejuk dan Tentram. Pagi, sore dan malam hari udara terasa Sejuk sedangkan siang hari udaranya panas. Desaku berada di Pedalaman, Terdapat lingkungan alamnya yang masih hijau. Hamparan sawah yang berada di pinggir desa menjadi pemandangan yang indah. Sumber mata air yang banyak, sehingga masyarakat tidak kekurangan air bersih.

Sawah ladang begitu banyak, dan hasil persawahan bermacam-macam, seperti: Bawang Merah, Padi, Jagung, Terong, dan lain lain. Tiap hari masyarakat ke sawah untuk merawat tanamannya. Dalam membersihkan sawah ladang, orang Teko menerapkan istilah Harian (ngeder, ngiskis,nyemprot dll) dalam bahasa Indonesia di sebut dengan Berburuh Sawah dan ladang secara massal atau perorangan. Masyarakat Teko biasanya memanen hasil persawahannya 6 atau 3 kali dalam setahun, kecuali Terong dan sayur sayuran bisa 3 kali seminggu. Yang menjadi dampak buruk bagi masyarakat, jika gagal panen dalam setahun atau dua tahun. Masyarakat harus meminjam uang atau berutang untuk memenuhi kebutuhannya.

Pekerjaan masyarakat 85% sebagai petani, 10% buruh dan pedagang, dan 5% guru dan pegawai. Desaku boleh dikatakan lumayan maju karena fasilitasnya sudah mencukupi. Jalan raya, Perusahaan Listrik Negara (PLN), Puskesmas Pembantu (Pustu), sekolah, dan tempat ibadah. Jalan raya dari desa ke kota sudah bagus, baik ke kota kecamatan maupun ke kota kabupaten, sehingga memudahkan transportasi untuk masuk ke desa. Dan masyarakat lebih mudah menjual hasil Persawahannya dan belanja untuk kebutuhan sehari-hari. Di Desaku mempunyai 3 Sekolah Dasar yaitu SDN 06, SDN 07, MI NW Teko  dan 2 Sekolah Menengah Pertama yaitu MTs NW Teko dan SMP IT NW Teko dan 2 sekolah Menengah atas dan Kejuruan yaitu MA NW Teko dan SMK IT YASRUN NW Teko . dengan banyaknya lembaga pendidikan di desa kami, menandakan bahwa desa Teko adalah desa yang subur dan makmur baik dari segi pendidikan, perekonomian dan pertanian, maka kita patut bersyukur bahwa desa teko sudah maju dan berkembang.

Kehidupan masyarakat Teko sangat rukun dan harmonis tanpa memandang suku dan status social dan menjunjung tinggi rasa persaudaraan seperti misalnya ketika perjanjian Menanam Padi (lalo nanem) atau Panen Padi (begabah) atau Buruh Kasar (harian) sudah di tentukan namun tiba tiba ada sanak sodara kita di desa meninggal dunia maka perjanjian tersebut di tunda ke hari berikutnya

Itulah gambaran singkat desaku. Aku lahir dan dibesarkan di sini. Hingga aku bisa seperti sekarang ini. Nantikan kedatangan desaku yang lebih maju, intlektual, Agamis, Aman damai dan tenteram.

By : Hurnaen

087750034951